Kalurahan Guwosari

Salam Budaya..
Grebeg/garebeg berasal dari kata " gumrebeg" yang berarti ramai/riuh, yang kemudian diperluas menjadi keramaian/perayaan.

Tradisi Grebeg identik dengan gamelan, arak-arakan prajurit, beserta gunungan.

Gunungan adalah salah satu lambang kemakmuran dan rasa syukur kepada Tuhan. Setelah Gunungan didoakan bersama-sama, kemudian diperebutkan oleh masyarakat atau biasas disebut "rayahan".

Salah satu bentuk "nguri-uri budaya" dan sebagai Puncak Hari Jadi Guwosari ke 73, Pemerintah Desa mengadakan "Kirab Budaya Grebeg Selarong" pada

Hari, tanggal : Minggu, 27 Okt 2019
Rute : Sepanjang Jalan dari Balai Desa Guwosari - Pelataran Goa Selarong

Kirab Budaya ini dimeriahkan oleh
- Bregodo Randu Alas dari Dusun Kadisono
- Gunungan hasil Bumi dari 15 Dusun & Pemerintah Desa
- Bregodo Kyai Jenggot dari Dusun Karangber

Sesampainya di Goa Selarong, acara akan dilanjut dengan Kembul Dhahar 73 Ingkung Ayam Jawa di Pelataran Goa Selarong.

73 Ingkung ayam jawa ini berasal dari berbagai pengusaha ingkung yang ada di Desa Guwosari. Sesuai dengan nilai filosofis ingkung ayam jawa: manusia harus dapat berperilaku seperti ayam, dimana ketika seekor ayam jika diberi makan tidak langsung dimakan, namun dipilih terlebih dahulu mana yang baik dan mana yang tidak, dengan demikian manusia diharapkan mampu memilah mana hal yang baik yang harus dilakukan dan mana hal buruk yang harus ditinggalkan.

Saksikan Kirabnya, Meriahkan Acaranya !!!
Jangan sampai ketinggalan 

_

NYAWIJI ANGGAYUH GUWOSARI INKLUSI 

_
Mari bersama-sama Nyawiji mBangun Desa Guwosari

_
Whatsapp: 02746461041
Facebook: Desa Guwosari (y)
Instagram: @desaguwosari
Youtube: Pemerintah Desa Guwosari

#DesaGuwosari #Pajangan #Bantul #Yogyakarta